Sejarah Komputer Dan Perkembangannya
Komputer adalah alat yang
dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata
computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang pekerjaannya
melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti
kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya,
pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika,
tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan
matematika.
Secara luas, Komputer
dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari
beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang
lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada.
Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse
dan Printer. Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai
pengolah data, namun sebatas terlihat di layar monitor belum dalam bentuk print
out.
Dalam definisi seperti itu
terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus
dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah
lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti “komputer” adalah “yang
memproses informasi” atau “sistem pengolah informasi.”
Saat ini, komputer sudah
semakin canggih. Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren
dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah
komputer.
1. Generasi Pertama
(1944-1959)
Tabung hampa udara sebagai
penguat sinyal, merupakan ciri khas komputer generasi pertama. Pada awalnya,
tabung hampa udara (vacum-tube) digunakan sebagai komponen penguat sinyal.
Bahan bakunya terdiri dari kaca, sehingga banyak memiliki kelemahan, seperti:
mudah pecah, dan mudah menyalurkan panas. Panas ini perlu dinetralisir oleh
komponen lain yang berfungsi sebagai pendingin.
Dan dengan adanya komponen
tambahan, akhirnya komputer yang ada menjadi besar, berat dan mahal. Pada tahun
1946, komputer elektronik di dunia yang pertama yakni ENIAC selesai dibuat.
Pada komputer tersebut terdapat 18.800 tabung hampa udara dan berbobot 30 ton.
begitu besar ukurannya, sampai-sampai memerlukan suatu ruangan kelas
tersendiri.
Pada gambar nampak
komputer ENIAC, yang merupakan komputer elektronik pertama di dunia yang
mempunyai bobot seberat 30 ton, panjang 30 M dan tinggi 2.4 M dan membutuhkan
daya listrik 174 kilowatts.
2. Generasi Kedua
(1960-1964)
Transistor merupakan ciri
khas komputer generasi kedua. Bahan bakunya terdiri atas 3 lapis, yaitu: “basic”, “collector” dan “emmiter”.
Transistor merupakan singkatan dari Transfer Resistor, yang berarti dengan
mempengaruhi daya tahan antara dua dari 3 lapisan, maka daya (resistor) yang
ada pada lapisan berikutnya dapat pula dipengaruhi. Dengan demikian, fungsi
transistor adalah sebagai penguat sinyal. Sebagai komponen padat, tansistor
mempunyai banyak keunggulan seperti misalnya: tidak mudah pecah, tidak
menyalurkan panas. Dan dengan demikian, komputer yang ada menjadi lebih kecil
dan lebih murah.
Pada tahun 1960-an, IBM
memperkenalkan komputer komersial yang memanfaatkan transistor dan digunakan
secara luas mulai beredar di pasaran. Komputer IBM-7090 buatan Amerika Serikat
merupakan salah satu komputer komersial yang memanfaatkan transistor. Komputer
ini dirancang untuk menyelesaikan segala macam pekerjaan baik yang bersifat
ilmiah ataupun komersial. Karena kecepatan dan kemampuan yang dimilikinya,
menyebabkan IBM 7090 menjadi sangat popular. Komputer generasi kedua lainnya
adalah: IBM Serie 1400, NCR Serie 304, MARK IV dan Honeywell Model 800.
3. Generasi Ketiga
(1964-1975)
Konsep semakin kecil dan
semakin murah dari transistor, akhirnya memacu orang untuk terus melakukan
berbagai penelitian. Ribuan transistor akhirnya berhasil digabung dalam satu
bentuk yang sangat kecil. Secuil silicium yag mempunyai ukuran beberapa
milimeter berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagai Integrated
Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas komputer generasi ketiga. Cincin
magnetic tersebut dapat di-magnetisasi secara 1 arah ataupun berlawanan, dan
akhirnya men-sinyalkan kondisi “ON” ataupun “OFF” yang
kemudian diterjemahkan menjadi konsep 0 dan 1 dalam system bilangan biner yang
sangat dibutuhkan oleh komputer. Pada setiap bidang memory terdapat 924 cincin
magnetic yang masing-masing mewakili 1 bit informasi. Jutaan bit informasi saat
ini berada di dalam 1 chip tunggal dengan bentuk yang sangat kecil.
Komputer yang digunakan
untuk otomatisasi pertama dikenalkan pada tahun 1968 oleh PDC 808, yang
memiliki 4 KB (kilo-Byte) memory dan 8 bit untuk core memory.
4. Generasi Keempat
(1975-Sekarang)
Microprocessor merupakan
chiri khas komputer generasi keempat yang merupakan pemadatan ribuan IC ke
dalam sebuah Chip. Karena bentuk yang semakin kecil dan kemampuan yang semakin
meningkat dan harga yang ditawarkan juga semakin murah. Microprocessor
merupakan awal kelahiran komputer personal.
Pada tahun 1971, Intel
Corp kemudian mengembangkan microprocessor pertama serie 4004. Contoh generasi
ini adalah Apple I Computer yang dikembangkan oleh Steve Wozniak dan Steve Jobs
dengan cara memasukkan microprocessor pada circuit board komputer. Di samping
itu, kemudian muncul TRS Model 80 dengan processor jenis Motorola 68000 dan
Zilog Z-80 menggunakan 64Kb RAM standard. Komputer Apple II-e yang menggunakan
processor jenis 6502R serta Ram sebesar 64 Kb, juga merupakan salah satu
komputer PC sangat popular pada masa itu. Operating Sistem yang digunakan
adalah: CP/M 8 Bit. Komputer ini sangat populer pada awal tahun 80-an.
IBM mulai mengeluarkan
Personal Computer pada sekitar tahun 1981, dengan menggunakan Operating System
MS-DOS 16 Bit. Dikarenakan harga yang ditawarkan tidak jauh berbeda dengan
komputer lainnya, di samping teknologinya jauh lebih baik serta nama besar dari
IBM sendiri, maka dalam waktu yang sangat singkat, komputer ini menjadi sangat
popular.
5. Generasi Kelima
(Sekarang – Masa depan)
Pada generasi ini ditandai
dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan
microprocessor ke dalam sebuah microprocesor. Selain itu, juga ditandai dengan
munculnya microprocessor dan semi conductor. Perusahaan-perusahaan yang membuat
micro-processor di antaranya adalah: Intel Corporation, Motorola, Zilog dan
lainnya lagi. Di pasaran bisa kita lihat adanya microprocessor dari Intel
dengan model 4004, 8088, 80286, 80386, 80486, dan Pentium. Pentium-4 merupakan
produksi terbaru dari Intel Corporation yang diharapkan dapat menutupi segala
kelemahan yang ada pada produk sebelumnya, di samping itu, kemampuan dan
kecepatan yang dimiliki Pentium-4 juga bertambah menjadi 2 Ghz. Gambar-gambar
yang ditampilkan menjadi lebih halus dan lebih tajam, di samping itu kecepatan
memproses, mengirim ataupun menerima gambar juga menjadi semakin cepat.
Pentium-4 diproduksi
dengan menggunakan teknologi 0.18 mikron. Dengan bentuk yang semakin kecil
mengakibatkan daya, arus dan tegangan panas yang dikeluarkan juga semakin
kecil. Dengan processor yang lebih cepat dingin, dapat dihasilkan kecepatan MHz
yang lebih tinggi. Kecepatan yang dimiliki adalah 20 kali lebih cepat dari
generasi Pentium 3.
Packard Bell iXtreme 4140i
merupakan salah satu PC komputer yang telah menggunakan Pentium-4 sebagai
processor dengan kecepatan 1.4 GHz, memory RDRAM 128 MB, Harddisk sebesar 40 GB
(1.5 GB digunakan untuk recovery), serta video card GeForce2 MX dengan memory
32 MB. HP Pavilion 9850 juga merupakan PC yang menggunakan Pentium-4 untuk
processornya dengan kecepatan 1.4 GHz. PC Pentium-4 Hewllett-Packard ini dating
dengan dominan warna hitam dan abu-abu. Dibandingkan dengan PC lainnya,
Pavilion merupakan PC Pentium-4 dengan fasilitas terlengkap. Memory yang
dimiliki sebesar RDRAM 128 MB, Harddisk 30 GB dengan monitor sebesar 17 inchi
Sumber:kaskus.us
0 Response to " Sejarah Komputer Dan Perkembangannya"
Post a Comment